Dari Inggris akan ada sentimen negatif yang dapat menahan potensi penguatan GBPUSD di tengah sedang melemahnya dollar pasca rilis data Non Farm Payroll (NFP) AS pada Jumat lalu. Hari ini Theresa May akan secara resmi tidak akan lagi menjabat sebagai Perdana Menteri Inggris. Hal ini berpotensi menimbulkan ketidakpastian politik di Inggris menjelang tenggat waktu Inggris keluar dari Uni Eropa yang sampai saat ini belum jelas penyelesaiannya.
Hari ini rilis data GDP dan industri manufaktur Inggris pukul 15.30 WIB akan menjadi perhatian selanjutnya yang dapat menambah volatilitas pada pergerakan GBPUSD. Jika kedua data tersebut memperlihatkan adanya indikasi perlambatan ekonomi di Inggris, GBPUSD berpotensi bergerak melemah.
Selama harga belum mampu menembus resisten terdekat 1.2745, potensi GBPUSD turun akan menguji support terdekat di 1.2690 sebelum mengincar area 1.2670.
Support: 1.2690 - 1.2670 - 1.2650
Resisten: 1.2745 - 1.2770 - 1.2790